Categories: HukrimInvestigasi

Adanya Pemberitaan Dugaan Pelayanan Kurang Terpuji Kades Genilangit, Kecamatan Poncol Magetan, Pihak Desa Adakan Mediasi dan Permintan Maaf

MAGETAN,RI – Terkait pemberitaan dugaan pelayanan kepada Masyarakat Desa Genilangit Dusun Wonomulyo Kecamatan Poncol Kabupaten Magetan Jawa Timur yang menurut beberapa pihak kurang baik bahkan pilih kasih dan di muat Koran ini pada edisi sebelumnya (edisi 212/2-13 Desember 2019) akhirnya pihak desa adakan mediasi.

Wadiran Warga Desa Genilangit.

Adanya keluhan tersebut salah satunya terkait dengan warga atau kelompok warga yang akan mengajukan proposal melalui Kelompok Tani sudah berusaha dating ke Kantor Desa setempat untuk minta tandatangan pemberitahuan Kepada Plt Kepala Desa Sdr.Sunardi selaku Plt Kepala Desa namun menurut pengakuan warga tidak mau menandatangani karena terindikasi sudah di intervensi oleh Kepala Desa Terpilih, yang juga Kepala Desa Incumbent.

Ketua kelompok Tani saudara Wadiran membeberkan kinerja pihak Desa Genilangit yang melibatkan banyak pihak terutama perangkat setempat, Dusun Wonomulyo merasa di anak tirikan dan mengeluh terkait kinerja Kepala Desa periode 2013 hingga 2019 ini kepada awak media karena pada awalnya tidak respon oleh pihak Desa membuat kemarahan masyarakat desa setempat sehingga menjadi sorotan.

Mediasi di Desa Genilangit Magetan

Penyerapan ADD/DD di duga banyak yang diselewengkan dan akan menindaklanjuti laporan masyarakat yang merasa Dusunnya di anaktirikan tersebut. Atas pemberitaan tersebut akhirnya pihak Desa melakukan mediasi dengan mengadakan pertemuan pada Jumat(12/12/10) lalu di kantor desa setempat dengan di hadiri unsure BPD, Babinkamtibmas, Babinsa dan unsure Forkopimca lainnya serta wakil masyarakat yang ikut hadir dalam mediasi tersebut.

Meski sempat ada diskusi yang alot dan sedikit bersitegang dengan argumentasi masing-masing pihak, pada akhirnya terjadi perdamaian atau mediasi yang pada intinya semua bisa di musyawarahkan dan hal itu terjadi di anggap lantaran kurang Komunikasi dan salah paham dan kedepannya perlu di adakan lebih banyak dialog di antara pihak desa dan masyarakat di desa atau dusun setempat untuk pembangunan di wilayah tersebut kedepannya.

“Saya dan pihak desa beserta masyarakat desa berharap kedepannya ada perbaikan dalam pelayanan kepada masyarakat, permintaan maaf atas informasi yang saya sampaikan kepada Media Massa khususnya Radar Indonesia, itu hanya salah faham saja,” ungkap Wadiran salah satu warga yang ikut dalam rapat tersebut.

Di pihak lain yakni pak PARDI sebagai Kepala Desa terpilih periode berikutnya yakni 2019-2025 yang juga incumbent berharap kedepannya segala persoalan yang ada di desa yang di pimpinnya bisa di komunikasikan dengan baik. ”Kedepannya kami berharap semakin terjalin komunikasi yang lebih baik lagi antara kami Pihak desa dengan masyarakat dan bersinergi agar lebih baik lagi, maju serta makmur dan sejahtera,” ungkap Pardi. (Bs/Ebit/Jack).

admin@radarindonesiaonline.com

Recent Posts

Ikuti Kejuaraan Piala Panglima TNI, Letkol Arm Heri Budiasto Lepas Kontingen Karate Kodim Probolinggo

Probolinggo,RI- Komandan Kodim (Dandim) 0820/Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto melepas 17 peserta yang tergabung dalam…

56 menit ago

Sabu dan Ekstasi Diselundupkan di Celana Dalam, Pelaku Tak berkutik saat Ditangkap Polisi

Kubu Raya, RI - Satuan Reserse Narkoba Polres Kubu Raya berhasil mengamankan narkoba dengan berat…

59 menit ago

Polisi Lakukan Penyelidikan Lansia Tewas Dikebun Kelapa Batu Ampar

Kubu Raya, RI - Seorang lansia bernama Ranjani (56) ditemukan meninggal dunia di dalam parit…

1 jam ago

Bank Kalbar Terbukti Lewat Pelayanan Prima Kepada Nasabah Dengan Slogan “Bank Kite, Punye Kite”

Pontianak ,RI – Slogan "Bank Kite, Punye Kite" yang diusung oleh Bank Kalbar tak hanya…

1 jam ago

Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon , Gelar Jalan Sehat Anti Narkoba, Pesan Kades Jangan Kenal Narkoba.

Foto:Jalan Sehat Anti Narkoba Pemerintah Desa Sumber, Bersama Masyarakat Blitar, RI- Desa Sumber , Kecamatan…

1 jam ago

Musda DPD LIRA Kabupaten Pasuran di Trawas Dinilai Asal-Asalan, Hamzah : Bukan Pengurus LIRA Pakai Seragam LIRA

Pasuruan, RI - Semakin memprihatinkan musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah Lumbung Informasi Rakyat (DPD…

1 jam ago