Daerah

Ajang Kebersamaan Meningkat kan Tali Bersilaturahim Sesama Anggota PWI Kalbar LBH ,,LSM,Antar Media Berbuka Puasa Bersama

, Pontianak ,RI- Dalam rangka meningkatkan kadar keimanan pada bulan Ramadhan yang penuh berkah, ini,sudah menjadi tradisi setiap tahunnya diadakan buka puasa bersama oleh Sekretariat Bersama.

Kegiatan berbuka puasa bersama tersebut mengundang kawan-kawan Jurnalis (Media), LSM dan LBH yang merupakan bagian dari ajang silaturahmi.

Kegiatan tersebut bentuk kecintaan secara harmonisasi Keluarga Besar Sekretariat Bersama. Walaupun suasana.dalam kondisi hujan akan tetapi bisa berjalan dengan baik.

Acara yang di mulai pada sore hari rabu (27/3/2024) pukul 16.30 WIB dengan mendengarkan tausyah bertema nilai-nilai yang terkandung dalam Puasa Ramadhan yang dibawakan oleh Bapak H.Sidik Pramono.SH.,MH, Yayat Darmawi.SE.,SH.,MH dan Ustad Suryadi sampai tiba waktu berbuka puasa. Dalam tausyahnya,

Bapak Drs.H.Sidik Pramono.SH.,MH yang merupakan Mantan Ketua PWI Kalimantan Barat menyampaikan bahwa :
Puasa Mendidik Kita Menjadi Jujur, Ibadah puasa merupakan ibadah yang “rahasia”. Hanya diri kita sendiri dan Allah SWT yang tahu apakah kita melaksanakan ibadah puasa atau tidak.

Lain halnya dengan ibadah sholat yang dapat dilihat oleh orang lain.

Puasa merupakan kesempatan yang diberikan oleh Allah SWT untuk melatih kejujuran minimal jujur kepada diri sendiri. Apabila kejujuran dalam puasa ini kita praktekkan dalam kehidupan sehari-hari maka kita akan menjadi orang yang amanah dan hidup pun menjadi tenang.

Puasa hakikatnya merupakan ibadah yang sangat istimewa berbeda dengan ibadah-ibadah yang lain. Puasa sangat efektif untuk meningkatkan ketakwaan dan mendidik seseorang menjadi pribadi yang jujur,”ucapnya.

Lebih lanjut H. Sidik mengatakan, “Puasa Menumbuhkan Rasa Syukur dan Kasih Sayang terhadap Sesama, Ibadah puasa dapat memupuk rasa syukur kepada Allah dan menumbuhkan rasa kasih sayang ataupun empati kepada orang lain.

Karena ketika orang yang berpuasa merasakan haus dan lapar, maka ia dapat membayangkan betapa berat penderitaan para fakir miskin yang serba kekurangan.

Hal ini di satu sisi dapat menimbulkan rasa syukur, karena selama ini Allah SWT telah melimpahkan rezeki kepada kita sehingga kita tidak pernah menderita kelaparan dan kekurangan. Jika kita pandai bersyukur atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan Allah maka niscaya Allah SWT akan menambahkan lagi nikmat dan karunia yang telah dilimpahkan kepada kita.

Dengan rasa empati itu kita akan tergerak untuk membantu mereka yang kurang berkecukupan.

Maka dari itu, dalam puasa kita dianjutkan untuk memperbanyak sedekah. Pahala besar akan menanti apabila kita memberikan makan dan minum untuk berbuka bagi mereka yang berpuasa, yang diprioritaskan dari kalangan yang kurang mampu,”Ujarnya.

Selain itu, Yayat Darmawi,SE.,SH.,MH Koordinator TINDAK Kalimantan Barat menambahkan, Puasa Mendidik Kita Menjadi Sabar, Puasa merupakan ajang untuk melatih kesabaran.

Puasa mendidik kita untuk hidup sosial dan sederhana. Kita dilatih untuk menahan hawa nafsu sehingga dapat merasakan betapa sengsaranya tidak makan dan minum serta menjaga nilai nilai puasa selama berpuasa. Maka bagi orang yang benar benar melakukannya pasti membuatnya menjadi sabar menahan hawa nafsu dan emosinya yang dapat membatalkan puasa atau mengurangi pahala berpuasa.

Sabar itu ada tiga hal, kata yayat.
Pertama, Sabar dalam ketaatan, Artinya seorang mukmin harus sabar menjalankan perintah Allah SWT meskipun perintah itu berat untuk dijalankan dan tidak disukai oleh nafsunya. Seorang mukmin harus tetap taat pada hal-hal yang telah diwajibkan meskipun banyak hal yang merintangi.
Kedua, Sabar dalam meninggalkan larangan, adakalanya orang sabar dalam menjalankan ketaatan kepada Allah, tetapi ia tidak sabar dalam meninggalkan kemaksiatan dan larangan-larangan Allah SWT misalnya judi, ghibah, minum minuman beralkohol.

Ketiga, Sabar dalam musibah. Sabar bukan berarti saat seseorang mendapatkan kesulitan lalu ia pasrah tanpa berusaha menghilangkan kesulitan itu atau mencari solusinya.

Namun sabar dalam Islam didahului atau bersamaan dengan ikhtiar maksimal dan upaya untuk senantiasa mencari solusi atas ujian yang sedang dihadapinya. Saat semua upaya telah dilakukan, saat ikhtiar mencapai batas maksimal, maka saat itulah sabar bertemu dengan tawakal, berserah diri kepada Allah, dan sebab itulah Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya,”kata Yayat lagi.

Lebih lanjut, Syarif Dwi Kurniawan yang merupakan Pemimpin Redaksi dari salah satu media online memberikan apresiasi kepada panitia yang telah bekerja keras menjadikan kegiatan acara buka bersama ini berjalan dengan lancar meskipun cuacanya kurang mendukung karena hujan. “ saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua teman-teman yang telah berjibaku saling tolong menolong sehingga kegiatan buka bersama ini berjalan dengan lancar.

Bantuan dari kawan-kawan semua sangat berarti dalam mewujudkan acara yang penuh manfaat ini,”ucapnya.

Momentum buka puasa bersama ini diharapkan dapat menjadi penguat ikatan persaudaraan dan kebersamaan, tidak hanya selama bulan Ramadhan tetapi juga dihari-hari lainnya, ini dimaksudkan untuk memberikan contoh positif tentang pentingnya menjaga silaturahmi dan harmonisasi,”Jelasnya.

Diujung Tausiyah, Ustad Suryadi yang merupakan bagian dari Lembaga Bantuan Hukum YLBH LMRRI menjelaskan, “Kegiatan Buka Puasa Bersama juga bertujuan untuk menambah keakraban dan mempererat tali silaturahmi antar Keluarga Besar Sekretariat Bersama.

Pada saat berbuka puasa, semuanya bersatu, berkumpul dan bercengkerama satu dengan yang lain dan bersama-sama seperti saat ini,’’ujarnya
Acara dilanjutkan dengan Baca Do’a bersama yang dipimpin oleh Ustad Suryadi dan dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah.

Semoga Allah SWT memberikan kekuatan, kesehatan, dan kesempatan untuk dapat menjalankan ibadah di Bulan Ramadhan yang akan datang. Amin Ya Robbal ‘Alamin

// Mully //Radar Indonesia

Pom py

Recent Posts

Peran Media dalam Pengawasan Pemilukada dalam Dialog Bersama Bawaslu Magetan

Magetan, RI -Peran media menjadi salah satu pilar demokrasi dan pengawasan menjelang pelaksanaan Pilkada serentak…

9 jam ago

Lelaki di Sumenep Tega Bunuh Istri Sendiri, Kini Diamankan Polisi

SUMENEP, RI - Satreskrim Polres Sumenep Madura Jawa Timur telah berhasil melakukan ungkap kasus terkait…

10 jam ago

Menjaga Budaya Baik Nusantara, Kapolres Ketapang Silaturahmi Kepada Pangeran Mangkunegara Kerajaan Matan Tanjungpura

Ketapang, RI - Polda Kalbar - Kapolres Ketapang AKBP Setiadi S.H., S.I.K., M.H. bersilaturahmi ke…

12 jam ago

Kapolsek Menyuke Silahturahmi Coolling System Jelang Pilkada 2024

Polres Landak, RI - MENYUKE, POLDA KALBAR, Kapolsek Menyuke Ipda Aprianus Sabari Tampe, SH. pada…

13 jam ago

Kapolres Sekadau Sampaikan Pesan Moral Terkait Kehidupan Anak Kost Bagi Siswa SMK Keling Kumang

Sekadau, RI - Polda Kalbar - Suasana kehangatan dan kebersamaan tampak di Aula SMK Keling…

13 jam ago