Bupati Ikfina Serahkan Sertifikat Kepesertaan dan Santunan BPJS Ketenagakerjaan Kepada Anggota Koperasi

MOJOKERTO, RI. Dalam rangka memperingati Hari Koperasi Indonesia (HKI) yang ke 77, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, menyerahkan sertifikat kepesertaan dan santunan BPJS ketenagakerjaan kepada pengurus dan anggota koperasi. Penyerahan tersebut dilakukan pada Tasyakuran yang merupakan rangkaian dari peringatan hari koperasi di Kabupaten Mojokerto.

Sertifikat kepesertaan itu diserahkan oleh Bupati Ikfina kepada Koperasi yang berada pada lingkup eks wilayah pembantu bupati ‘Mojokasri’ yaitu Kecamatan Jetis, Kecamatan Kemlagi, Kecamatan Gedeg, dan Kecamatan Dawarblandong. Sedangkan untuk santunan BPJS Ketenagakerjaan yang diserahkan adalah sebesar Rp.42.000.000,- kepada perwakilan anggota koperasi yang telah meninggal dunia pada pekan ini.

Bupati perempuan pertama di Mojokerto menjelaskan bahwa keikutsertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan adalah seperti gotong royong, yang artinya para peserta BPJS saling membantu satu sama lain dalam hal perlindungan sosial. Dengan demikian, keikutsertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan dapat memberikan perlindungan finansial bagi para pekerja dan keluarganya dalam situasi yang tidak terduga.

“Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan kita bersama-sama gotong royong untuk saling membantu satu sama lain, sama dengan prinsip koperasi,” tuturnya pada Minggu (21/7) pagi.

Sementara itu, terkait HKI yang ke 77, Bupati Ikfina mengimbau, agar seluruh koperasi di Bumi Majapahit semakin melekat dihati masyarakat dengan berbagai terobosan program baru. Sebab, koperasi yang merupakan warisan dari Moh. Hatta tersebut, memiliki tujuan untuk menumbuhkan dan menguatkan ekonomi masyarakat pasca kemerdekaan Indonesia. Sehingga kedepan, juga diharapkan dapat menjadi penguat bagi para pelaku usaha.

“Ini memang harus dipertahankan, karena ini warisan yang kedepannya nanti akan menjadi bagian penguat khususnya bagi para pelaku usaha mikro” ujarnya.

Ikfina melanjutkan, bahwa untuk membesarkan koperasi, maka diperlukan komitmen dari para anggotanya. Dengan adanya komitmen dari semua anggota, koperasi dapat lebih mudah berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh anggotanya. Hal ini dikarenakan ketika sebuah koperasi berhasil, maka anggotanya juga akan merasakan kesejahteraan yang semakin meningkat.

“Semua harus komitmen untuk membesarkan koperasinya masing-masing, karena koperasi ini milik para anggotanya,” tandasnya.

Tampak yang turut hadir mendampingi Bupati pada Tasyakuran Hari Koperasi yang ke 77 adalah Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Mojokerto, Kepala Dewan Koperasi Daerah Kabupaten Mojokerto (Dekopinda), Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Mojokerto, dan Camat Jetis beserta Forkopimca Jetis.(Bams)