BLITAR – RI, Dimasa vandemi tidak menyurutkan semangat bagi Kepala Desa yang satu ini. Betapa tidak setelah keberhasilannya menanam pisang jenis cavendish, Beliau mencari terobosan baru dibidang budidaya empon -empon jahe merah dan jahe lokal.
Selain gampang perawatannya juga sangat mudah dalam penjualannya.
Secara geografis lahan untuk penanan empon -empon tersebut sangat subur, dikarenakan puluhan tahun silam terdampak letusan gunung Kelud.
Tepatnya diperbatasan antara kota Blitar dan wilayah Kabupaten Blitar, yakni Desa Purworejo ,Sanankulon, Kabupaten Blitar.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Padat Karya Tunai Desa (PKTD) bersama PKK Desa Purworejo Sanankulon tahun anggaran 2021.Kepala Desa Purworejo ,Kalinggo Purnomo S,E. menyampaikan, kami bersama ibu -ibu PKK Desa Purworejo melakukan budidaya penanaman empon-empon jahe merah dan jahe lokal.
“Kegiatan ini, merupakan tindak lanjut Padat Karya Tunai Desa (PKTD) Tahun anggaran 2021,”jelasnya saat dikonfirmasi media RI melalui nomor whatsaap Senin (31/02/22).
Ia menambahkan,lahan seluas 5600 m2 dilakukan penanan dengan jarak tanam ideal dan bulutan -bulutan tanah yang diatur agar pertumbuhan tanaman tersebut bisa sesuai yang diharapkan.
Selain itu dengan jarak tanam yang teratur memudahkan kita untuk melakukan penyiangan ,pemupukan dan penyemprotan pada hama.
Kami membutuhkan biaya keseluruhan sebesar Rp 26.300.000-, ( Dua puluh enam juta tiga ratus ribu.rupiah).Harapan saya selaku Kepala Desa Purworejo agar ibu -ibu kedepan bisa mandiri melakukan hal yang sama.
Dengan ketrampilan yang mereka dapatkan mereka bisa terapakan ditingkat keluarga masing -masing.Sehingga bisa menambah pendapatan keluarga.
“Kami bersama Pemerintah Desa selalu memberikan inovasi dan sosialisasi terhadap warga kami agar bisa membaca situasi dan memanfaatkan kesempatan yang ada,” ujarnya.
Kami bersama masyarakat desa Purworejo terutama ibu – ibu tem penggerak PKK sangat optimis bahawasannya jahe kedepan sangat menjanjikan dan kami akan melobi beberapa pabrik yang bisa diajak kerjasama terkait jahe dimaksud.
Salah satu warga yang enggan menyebutkan identitasnya,”Saya mengucapkan terimaksih kepada Kepala Desa Purworejo beserta perangkat bahwsannya dengan budidaya tanaman sejenis empon-empon terutama jahe, selain untuk menambah income juga sangat bermanfaat bagi kesehatan,” tuturnya. (kam)
Pangkalan Bun. RI- Jakarta, 25 November 2024 - Kinerja positif ditunjukkan BUMN dengan mencatat kenaikan…
Tulungagung, RI - Pada Hari Sabtu, (9/11/2024) bertempat di Alba Garden Ballroom Tulungagung, mulai pukul…
Pasuruan - RI, Dalam rangka menjalin silahturahmi sesama Anggota Komunitas Nada Memory ( Konamy) hari ini…
SIDOARJO, RI. Sebanyak 1.298 personel Polri mulai digeser ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang…
MOJOKERTO, RI. Kodim 0815/Mojokerto menggelar Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Lapangan…
MOJOKERTO, RI. Dalam rangka memperingati HUT Ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2024, personel…