Giat Ormas, Linduaji Dan PP Pasang Baliho, Dukung Pemerintah Yang Bersih Dan Berwibawa

KOTA PEKONGAN – RI, Pemasangan Baliho bertema, “Kembalikan Tupoksi Kepada Pemerintah”, Kamis (12/5/22), Jangan Ada Campur Tangan Partikeliran. Ormas Linduaji DPC Pekalongan Raya Pimpinan Doni Eko Wijaya dan Pemuda Pancasila (PP) MPC Kota Pekalongan pimpinan Budi Yuwono melalui Ketua OKK Darmawan Mendukung Kinerja Pemerintah Kota.

Dalam keterangannya, Tujuan dipasangnya Baliho, Adalah bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Pekalongan di tahun 2022 ini. Dan Baliho tersebut terpampang dipojok sebelah Timur Lapangan Mataram, yang nota bene adalah kawasan pusat aktifitas Pemerintahan Kota.

Baca Juga

Pelanggaran Berpotensi Kecelakaan Akan Tetap Ditilang Dalam Ops Patuh Semeru 2020

25 Jul 2020

Hal ini merupakan Giat Ormas linduaji dan Pemuda Pancasila (PP) Kota Pekalongan, dalam rangka memberikan dukungan terhadap Pemerintah sehingga tercipta Pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

Disamping itu, Giat Ormas dengan melakukan pemasangan slogan merupakan rangkaian usaha untuk menepis anggapan, tentang keberadaan Ormas yang selalu disamakan dengan biang Kegaduhan.

Menurut Ketua Linduaji Pekalongan Raya, Doni Eko Wijaya, dirinya menyampaikan penjelasannya, “bahwa Tujuan pemasangan baliho, merupakan himbauan sekaligus dukungan kepada Pemerintah. Sehingga kedepan terwujud pemerintahan yang bersih dari Korupsi dan berwibawa dalam melayani kepentingan warga masyarakat,” katanya, Kamis (12/5/22).

Baca Juga

Komandan Kodim 0416/Bungo Tebo Letakkan Batu Pertama Pembangunan Pos Koramil 416-08/Kuamang Kuning

21 Jan 2022

Hal senada juga diterangkan oleh Ketua MPC Kota Pekalongan, melalui Ketua Seksi OKK Darmawan, dirinya mengatakan, “bahwa kami pun berharap Pemerintah dapat terus menjaga dan mempertahankan marwah kewibawaan dalam melayani kepentingan masyarakat, sehingga masyarakat puas atas kebijakan yang menjadi keputusan Pemerintah,” katanya.

Selain kegiatan ini, PP dan Linduaji akan tetap melaksanakan tugas fungsi Ormas yakni memberikan kontrol sosial bila terjadi adanya indikasi penyimpangan, hal inipun menempatkan diri sebagai Mitra Kerja Pemerintah dalam pengawasan.

Ditambahkan Doni, “Linduaji menentang keras bila ada pihak- pihak yang  tidak berkompeten dalam Pemerintahan turut campur dalam sistem birokrasi. Oleh karenanya, kami bersama Ormas Pemuda Pancasila berjalan seiring. Memantau perjalanan roda Pemerintahan, agar tercipya kondusifitas Kota tercinta, Kota Pekalongan,” pungkasnya. (Ifan & Wim)