Pemerintahan

Gubernur Minta Bupati Dan Wali Kota Tangkap Peluang Konsumsi Yang Tinggi Jelang Lebaran

KABUPATEN PEKALONGAN – RI, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta agar Bupati dan Wali Kota di wilayah kerjanya bisa menangkap peluang konsumsi yang tinggi di kalangan masyarakat menjelang Lebaran ini, karena para Karyawan Swasta dan PNS serta TNI Polri akan segera menerima Tunjangan Hari Raya (THR).  

“Di bulan ini, akan ada konsumsi yang tinggi. Mereka duitnya mau dibelanjakan kemana. Siapkan UKM kita, tawarkan itu. Saya terima kasih pada Kawan-kawan Bupati dan Wali Kota, yang tahun lalu kita bareng-bareng termasuk Kementrian/ Lembaga yang ada di Jawa Tengah, umpama sederhana saja, seperti membeli parsel, tapi tidak dikasihkan ke Pejabat ya, nanti bisa jadi gratifikasi, tapi kita kasih ke mereka yang berhak,” tutur Ganjar dalam arahan pada Dialog Gubernur Jawa Tengah dengan Bupati dan Wali Kota wilayah Pengembangan Petanglong (Kabupaten Pekalongan, Batang, Kota Pekalongan) dan Kedungsepur (Kabupaten Semarang, Kendal, Demak, Grobogan, Kota Semarang, Kota Salatiga) di Pendopo Bupati Pekalongan, Selasa (19/4/22).

Menurut Ganjar, jika hal tersebut bisa dijalankan, ada dua hal yang bisa didapat, yang pertama produk UMKM laku, selain itu, juga berarti Pemda mengedukasi UMKM bahwa produk mereka berkualitas dan layak untuk dibeli. “Jadi nanti ada libur panjang, ada Mudik, orang akan datang, mereka akan belanja. Itu dari sisi ekonomi,” ujar Ganjar. Sementara itu, nilai spiritualnya, kulturalnya, lanjut Ganjar, orang akan berkangen-kangen ria, bertemu dengan keluarga, sungkem dan sebagainya merupakan nilai-nilai yang dimiliki masyarakat Jawa Tengah dan seluruh Nusantara.

Usai mendengarkan paparan Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, Gubernur Ganjar Pranowo sempat bertanya kepada Fadia, tentang bagaimana upaya dan inovasi Pemkab Pekalongan untuk mengembalikan kondisi ekonomi daerah setelah dua tahun diterpa pandemi Covid-19.

“Setelah dua tahun diserang pandemi, bagaimana cara meningkatkan ekonomi atau mengembalikan kondisi ekonomi dengan kekuatan lokal yang ada di Kabupaten Pekalongan, termasuk inovasinya dan bagaimana cara menurunkan kemiskinan. Ada tidak ide-ide original dari Kabupaten Pekalongan,” tanya Ganjar.   

Menjawab pertanyaan Gubernur Ganjar Pranowo, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq menyampaikan, Pemkab Pekalongan melakukan berbagai upaya mensupport UMKM agar bangkit kembali setelah dihantam pandemi Covid-19. Upaya tersebut antara lain dengan menyalurkan bantuan usaha bagi UMKM. “Kami mensupport dengan bantuan dari BUMD dan Bank-bank yang ada. Alhamdulillah pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pekalongan cenderung naik seperti yang kami paparkan sebelumnya,” ujar Bupati.  

Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Pekalongan terkenal dengan batik dan produk jeans serta industri lainnya dan saat ini, industri tersebut sudah mulai buka dan beraktivitas kembali. “Pabrik dan industri sudah mulai buka kembali, setelah pandemi Covid-19,” imbuh Fadia. 

Pertumbuhan Ekonomi 3,54%. Sebelumnya, dalam paparannya Bupati Fadia menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pekalongan pada tahun 2021 yakni 3,54%. Pada Tahun 2020, pertumbuhan ekonomi – (minus) 1,89%.  Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 70,11 (tahun 2020 69,63). Sementara itu, angka Kemiskinan Kabupaten Pekalongan tahun 2021 yaitu 10,57% dan Tingkat Pengangguran Terbuka 4,28% (Tahun 2020 6,97%), dan inflasi 1,35 persen (Tahun 2020 2,35%).

Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Bupati Fadia Arafiq juga menyampaikan, selama pandemi, pihaknya tidak menutup sama sekali aktivitas UMKM, namun lebih hanya membatasi jam operasional dan senantiasa mengimbau supaya menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat dalam aktivitas usaha.

Selain itu, Pemkab melalui OPD terkait juga menyelenggarakan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, dan daya saing serta pemasaran produk UMKM.

Pada tahun ini, pemkab juga akan melakukan penataan Alun-alun Kajen yang merupakan salah satu pusat kegiatan pemerintahan dan masyarakat serta merupakan pusat kuliner, agar menarik banyak pengunjung. “Kami akan menata Alun-alun Kajen dengan mengusung Al Qur’an sebagai ikon Kota Santri dan air mancur warna-warni serta menata Pedagang Kaki Limanya,” ungkap bupati saat sambutan di beberapa kegiatan dengan masyarakat sebelumnya.

Pemkab Pekalongan juga memiliki UMKM Center di wilayah Kecamatan Wonopringgo yang dapat menjadi Pusat Perdagangan UMKM. Bupati dalam kesempatan Ulang Tahun Dekranas ke-42, 19 Maret 2022 lalu meminta agar pelaku UMKM dan masyarakat meramaikan UMKM Center.

Dalam kegiatan Dialog dengan Gubernur di Pendopo Bupati Pekalongan digelar pameran produk unggulan Kabupaten Pekalongan mulai produk makanan, minuman, kopi, teh, produk kerajinan tangan dan tekstil serta batik khas Kabupaten Pekalongan, yang sudah merambah ke pasar ekspor. (Ifan & tim)

admin@radarindonesiaonline.com

Recent Posts

Efektifkan Produksi, Babinsa Koramil Gedeg Bersama Poktan Rosan Panen Raya Gunakan Alat Modern

MOJOKERTO, RI. Babinsa Koramil 0815/05 Gedeg Kodim 0815/Mojokerto bersama Poktan Rosan melaksanakan kegiatan Panen Padi…

49 menit ago

Cooling System Pilkada 2024 Polres Mojokerto Kota Gelar Jumat Kamtibmas

KOTA MOJOKERTO, RI. Menjadi salah satu penerapan Nusantara Cooling System (NCS) Pilkada 2024, Polres Mojokerto…

51 menit ago

Sinergisitas 3 Pilar Polres Kediri Kota bersama Kodim 0809 dan Pemda Gelar Patroli Jelang Pilkada 2024

Kediri Kota,RI - Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada), Kapolres Kediri Kota, AKBP Bramastyo Priaji, bersama…

1 jam ago

Polres Pelabuhan Tanjungperak Amankan Mantan Anggota DPRD Bangkalan Diduga Edarkan Sabu

Tanjung perak, RI - Polres Pelabuhan Tanjungperak,Polda Jatim kembali berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika. Kali…

1 jam ago

Kapolsek Menyuke Silahturahmi Coolling System Jelang Pilkada

Polres Landak, RI - MENYUKE, POLDA KALBAR, pada hari Senin tanggal 07 Oktober 2024 sekitar…

2 jam ago

Polres Kediri Berhasil Amankan Tersangka Pengedar Sabu Asal Kandangan

Kediri, RI - Tim Buser Satresnarkoba Polres Kediri menangkap pemuda berinisial MG 22 tahun. Pemuda…

2 jam ago