Gus Barra Terpilih Menjadi Ketua GP Ansor Kabupaten Mojokerto

MOJOKERTO – RI, Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Mojokerto mengadakan Konfercab ke – XVII untuk masa Khidmat 2021-2025.

Konfercab GP Ansor Kabupaten Mojokerto Ke – XVII dengan tema ”Konsisten mengawal Kiai dan Santri”. Semula diikuti Lima orang peserta, yakni Syukron Fahmi (Gus Fahmi) incumbent, M. Ali Nasikh (Gus Ali), Muhammad Mahbubullah (Gus Mahbub), dan Samsul Ma’arif serta Muhammad Al Barra (Gus Barra).

Namun, sebelum pemilihan Ketua PC GP Ansor selesai, Gus Fahmi salah satu kandidat mengundurkan diri, dengan alasan kurang fokus keluarganya lagi dirawat di Rumah Sakit.

“Iya Gus Fahmi mengundurkan diri saat tahap pembacaan visi dan misi calon ketua PC GP Ansor berlangsung,” ujar Moh. Thoyib S.H salah satu panitia di Wisma PCNU Kabupaten Mojokerto Jalan RA. Basoeni No.09 Mojokerto. Minggu (12/12/2021).

Para kandidat akan bersaing memperebutkan suara dari 18 Pengurus Anak Cabang (PAC) dan 314 Ranting. Hasil penghitungan suara, incumbent M. Ali Nasikh (Gus Ali) memperoleh 1 suara, Muhammad Mahbubullah (Gus Mahbub) memperoleh 60 suara, Samsul Ma’arif mendapat 9 suara dan Muhammad Al Barra ( Gus Barra) memperoleh 96 suara.

Usai penghitungan dan dikatakan sebagai ketua PC GP Ansor Kabupaten terpilih, Gus Barra mengucapkan syukur Alhamdulillah.

“Alhamdulilah saya terpilih sebagai ketua PC GP Ansor. Konfercab kali ini berlangsung cukup melelahkan, mulai jam 08.00 WIB sampai pukul 01.00 WIB. Kemenangan ini merupakan kemenangan bersama, kita akan membesarkan GP Ansor secara bersama – sama,” harapnya

Lebih lanjut dikatakannya, untuk program kedepan, kita konsisten gerakan kepemudaan NU untuk menjaga nilai – nilai ahlus Sunnah wal jama’ah. Kita GP Ansor mengawal Kyai dan ikut menjaga keutuhan NKRI.

“Saya juga akan lakukan asessment data keanggotaan GP Ansor biar akurat jumlah anggota yang ada di Pemkab Mojokerto. Saya akan meniru aplikasi pengolahan data yang dimiliki oleh GP Ansor Banyuwangi, ” cetusnya

Gus Barra menambahkan, saya akan melakukan Pemberdayaan Pemuda Ansor yang akan bersinergi dengan Pemkab Mojokerto. Bentuk sinergitas dengan Pemda, kami akan lakukan pelatihan, pembinaan yang bersifat positif dan mengembangkan potensi para pemuda.

“GP Ansor harus menjadi pemuda yang potensial. Perlu adanya pelatihan, pembinaan demi kemajuan dan kesejahteraan,” tandasnya. (Hlina)