Blitar, RI – Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Gerindra , Ir. Indro Hernomo M.B.A . adakan bimbingan teknis manajamen Peternakan dan Kesehatan Hewan BBVF PUSVETMA Derektorat Jendral Peternakan dan Kesehatan, Kementerian Pertanian RI Sabtu (06/05/2023) di Hotel Grand Mansion Kota Blitar.
Hadir pada kegiatan tersebut, dr Edy Budi Susilo, M.si dari Derektorat Jendral Peternakan, Kepala Dinas Peternakan dan Kelautan dr, Rodiyah dan beberapa koodinator pemenangan, dan para simpatisan .
Usai kegiatan saat ditanya awak media , ia menyampaikan, Bahwasannya hari ini melakukan Bintek bersama Derektorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan . Ditanya terkait pakan ternak yang selama ini dikuasai tengkulak bermodal besar. “Kami selalu menggandeng Bulog diberbagai daerah terutama wilayah Indonesia bagian timur seperti halnya NTB, NTT untuk membantu peternakan di Blitar.” terang Indro.
Ia menambahkan, Kegiatan seperti ini selalu disosialisasikan melalui Berbagai Derektorat. Kami berharap kegiatan Bimtek seperti ini bisa membantu kepada seluruh masyarakat. Karena banyak ilmu yang bisa didapatkan daripada Bimtek tersebut.
Mayoritas masyarakat kita dalam melakukan sebuah usaha terkendala dengan kurangnya permodalan. Sehingga kita harus menggandeng perbangkan.
Kunci utama untuk bekerja sama dengan BANK kita harus bikin rapor yang baik.Artinya dengan angsuran yang rutin dalam setiap bulannya. Kerjasama yang baik dan saling menguntungkan, akan menentukan berapa besar jumlah nominal yang kita ajukan kepada Bank serta pencairannya.
“Dan sekarang alhamdulillah para peternak yang ada di Blitar Raya khususnya sudah pada pinter, yaitu punya semacam paguyuban, jadi terkait pemasaran hasil produksi sudah ada pangsa pasarnya,” terangnya.
Pesan bagi warga masyarakat Blitar Raya dalam hal ini petani ternak , Sekarang era digitalisasi, kata Indro Hernomo update, agar masyarakat bisa mengikuti kondisi di lapangan.Bagi kita yang sudah tua , pastinya sudah kurang mumpuni dengan kecanggihan digital dan smartphone, kita serahkan kepada anak-anak kita yang menguasai akan hal tersebut,” pungkasnya.
Sementara dr Edy Budi Susilo, menuturkan, bahwasanya masyarakat harus waspada akan penyakit yang baru – baru ini menyerang ternak yang ada dimasyarakat. Yaitu Penyakit Mulut dan kaki. Penyakit PMK hilang muncul varian baru yaitu gata – gatal.”Dengan Bimtek dan sosialisasi maka bapak ibu mendapatkan ilmu dari dr hewan yang membidangi. Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang bisa hadir dalam acara hari ini,” pungkas dr. Budi. (kam)
Pasuruan , RI – Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si bersama Ketua Komisi Pemilihan…
KETAPANG, Polda Kalbar ,RI- Dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif pada masa tenang pemilu…
Pangkalan Bun. RI- Jakarta, 25 November 2024 - Kinerja positif ditunjukkan BUMN dengan mencatat kenaikan…
Tulungagung, RI - Pada Hari Sabtu, (9/11/2024) bertempat di Alba Garden Ballroom Tulungagung, mulai pukul…
Pasuruan - RI, Dalam rangka menjalin silahturahmi sesama Anggota Komunitas Nada Memory ( Konamy) hari ini…
SIDOARJO, RI. Sebanyak 1.298 personel Polri mulai digeser ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang…