Percepatan Pemulihan Covid-19 Kepala Desa Dadaplangu Bagikan Sembako Ke Warga Isolasi Mandiri

BLITAR – RI, Kepedulian Kepala Desa Dadaplangu terhadap pemulihan warga terdampak positif Covid-19 patut di apresiasi. Ia bersama Petugas PPKM Mikro membagikan paket Sembako dari rumah ke rumah isolasi mandiri dan penyemprotan cairan disinfektan, Selasa (29/06/21).

Kegiatan tersebut didamping Petugas Kesehatan, Bhabinkamtibmas, Anggota Danramil dan beberapa Relawan lainnya.

Rokimun selaku Kepala Desa Dadaplangu selalu menjadi Garda didepan bersama Tim, ia selalu siap untuk menjalankan tugas kapan saja dan tidak mengenal lelah dalam upaya pencegahan penyebaran virus yang tidak pandang bulu menyerang siapapun.

Ia menuturkan, kami bersama Perangkat Desa membagikan 5 paket Sembako kepada 5 warga yang melakukan isolasi mandiri tinggkat RW. Satu paket terdiri dua sak beras, dua kantong minyak goreng, telur dan satu kotak masker.

Demi keselamatan bersama paket kita antar ditaruh di Serambi Depan (Teras) untuk menghindari kontak langsung dengan yang bersangkutan.

“Saya berharap dengan pembagian Sembako tersebut bisa meringankan beban pada warga yang menjalani isolasi  mandiri,” jelasnya.

Ia menambahkan, kegiatan Isolasi mandiri berjalan lancar, dan yang bersangkutan sangat mematuhi aturan-aturan yang ada. Kepatuhan mereka terlihat, ia selalu menutup pintu, tidak melakukan kegiatan keluar Rumah akan tetapi selalu komunikatif dengan Petugas kami. Sehingga perkembangan bagi warga yang terpapar Covid-19 dan menjalani karantina bisa terpantau.

Oleh karena itu masyarakat harus tetap tenang dan tidak panik, agar segera terbebas dari wabah tersebut.

Kedekatan Kades terhadap warga betul-betul sangat dirasakan warganya. Meraka merasa terayomi dan diperhatikan. Ada hubungan emosional yang luar biasa. Tutur salah satu warga yang tidak mau menyebutkan identitasnya saat ditemui Radar Indonesia.

Kades tidak bosan bosannya mengingat masyarakat, agar tetap menjalankan Protokol Kesehatan dengan memberlakukan 5 M.

Saya bukan siapa-siapa. Tanpa dukungan dan peran serta masyarakat mustahil keberhasilan bisa terwujud. Dengan bergandeng tangan antara Pemerintah Desa dan Stakeholder bersama masyarakat bisa. (Kam)