MOJOKERTO, RI- Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto mendukung dan terus berupaya meningkatkan peran pemuda dalam pelestarian lingkungan hidup berkelanjutan melalui Pekan Generasi Hijau (PGH) 2024 dengan aksi penanaman bersama di petak 22 F, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedungwangi, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Mantup pada Selasa (10/09). Pekan Generasi Hijau merupakan lanjutan dari Program Pendidikan Green Youth Movement (GYM) Angkatan II yang digagas Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Administratur Perhutani KPH Mojokerto, Rusydi menyampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan kesadaran dan partisipasi generasi muda untuk menjaga kelestarian lingkungan kami telah melaksanakan beberapa kali aksi nyata. “Pada aksi nyata tersebut pihaknya bersama simpul belajar se-Kota, Kabupaten Mojokerto membagikan bibit tanaman kehutanan dan buah-buahan kepada masyarakat dan kegiatan penanaman di areal hutan lindung maupun petak-petak hutan,” ujar Rusydi.
Penanaman, pembagian bibit dan sosialisasi pengelolaan sampah dengan tidak sembarangan membuang sampah di hutan, kata dia, diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan mulai menanam bibit tanaman dan menerapkan pengelolaan sampah yang baik.
Rusydi mengatakan Pekan Generasi Hijau ini merupakan bagian dari Program Pendidikan Green Youth Movement (GYM) yang diinisiasi oleh Institut Hijau Indonesia dengan dukungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Pekan Generasi Hijau ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk belajar, beraksi, dan menyebarkan semangat kepedulian lingkungan. Kegiatan itu, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, baik bagi generasi muda maupun masyarakat umum.
“Melalui Pekan Generasi Hijau, kami ingin mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kelestarian bumi ini. Tanaman yang kita tanam hari ini adalah warisan untuk generasi mendatang,” imbuh suami Sherly Hesti Octarina Rusydi ini.
Program tersebut bertujuan membentuk generasi muda sebagai pelopor dan duta lingkungan hidup dengan menanamkan nilai-nilai keberlanjutan dan gaya hidup ramah lingkungan.
Rusydi menambahkan kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, sekaligus mengajak generasi muda untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian alam.
“Kami berharap kegiatan ini dapat terus berkembang pada masa mendatang dan semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam aksi nyata seperti ini,” pungkasnya.
Sedangkan Mohammad Rafi, alumni peserta GYM ke-2 dari SMA Negeri 1 Gedeg, yang mengikuti PGH 2024 ini menyampaikan rasa terima kasihnya. “Kami sangat berterima kasih kepada Perum Perhutani KPH Mojokerto yang telah memfasilitasi dan memberikan pengetahuan tentang kehutanan dan lingkungan hidup bahkan diajak terjun langsung berkiprah sebagai wujud rasa cinta kamikepada lingkungan.
Menurut Rafi, kesadaran mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan harus dimulai dari langkah-langkah kecil, seperti menanam pohon dan menjaga kebersihan lingkungan.
“Ini adalah investasi kami generasi muda untuk masa depan serta sebagai upaya generasi saat ini memastikan alam tetap lestari dan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan,” katanya. (Bams)
Tidak ada komentar