Pihak RSUD Sayidiman Magetan Gelar “Ngobrol Bareng” Dengar Keluhan Dan Masukan Masyarakat

Radar Indonesia
9 Mei 2021 22:33
Peristiwa 0 61
2 menit membaca

MAGETAN – RI, Sering mendengar keluhan Pasien atau masyatakat, pihak RSUD Sayidiman Magetan Jawa Timur adakan pertemuan dengan Tokoh Masyarakat, Wakil Rakat dan Insan Pers dan LSM, sebagai upaya menampung suara Masyarakat tersebut pihak Rumah Sakit menggelar acara ‘Ngobrol Bareng’ sekaligus dalam rangka Sosialisasi produk layanan Rumah Sakit tersebut.

Perwakilan dari DPRD Magetan diantaranya dihadiri Suratman Wakil Ketua DPRD dan beberapa Wakil Rakyat lainnya, Plt Direktur RSUD Sayidiman drg Ratnawati, Perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan dan di gelar di Magetan Park, pada Jum’at, (7/5/2021) lalu.

Setelah dijelaskan secara singkat profile Rumah Sakit dan layanan serta program kerjanya, beberapa masukan disampaikan Peserta yang hadir dan utamanya adalah peningkatan layanan, keramahan dalam melayani Pasien dan tidak membedakan Pasien yang umum dengan Pasien yang menggunakan BPJS, Askes, warga tidak mampu serta jenis pembiayaan Pasien lainnya.

“Pasien di Unit Gawat Darurat atau Instalasi Gawat Darurat harus diutamakan dilayani dulu baru urusan adminustrasi diurus belakangan sehingga utamakan keselamatan Pasien,” ungkap salah satu Peserta.

“Pada intinya kami tidak membedakan Pasien Umum atau yang lainnya hanya saja secara administrasi memang berbeda,” ungkap Ratnawati.

“Saya ingin menjadi Pendengar dengan dua telinga dan satu mulut dengan harapan saya lebih banyak mendengar dan melakukan perbaikan dan lebih sedikt berbicara,” tegas drg Ratnawati.

Tidak ketinggalan Plt Direktur RSUD Sayidiman Drg Ratnawati juga memaparkan beragam fasilitas yang dipunyai oleh Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Magetan ini, baik untuk Pasien Covid-19 juga Pasien lainnya dan kedepan kegiatan seperti ini direncanakan akan dilaksanakan terjadwal 3 atau 4 bulan sekali untuk mendengar saran dan masukan dari masyarakat untuk peningkatan layanan di RS Sayidiman Magetan.

Terkait jumlah anggaran yang sudah digunakan untuk Pasien Covid-19 pihak RS Sayidiman belum dapat menjelaskannya, diharapkan dijelaskan pada pertemuan berikutnya. (bs/ebit)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HARI JADI KOTA PONTIANAK

CUKAI ROKOK ILEGAL

PEMILUKADA

HUT KORAN RADAR INDONESIA

DIGITAL RI EDISI 259

DIGITAL RI EDISI 258

DIGITAL RI EDISI 257

DIGITAL RI EDISI 256

DIGITAL RI EDISI 254

DIGITAL RI EDISI 255

x
x