Daerah

Polda Jatim Terjunkan 13.034 Personel Gabungan Untuk Pengamanan Nataru 2023/2024

SURABAYA, RI. Untuk memberikan jaminan keamanan dan kemyamanan Masyarakat pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ( Nataru ) Polda Jatim mengerahkan personel gabungan sebanyak Lebih kurang 13. 034.

Puluhan ribu personel tersebut adalah gabungan TNI – Polri beserta instansi pemerintah setempat dan relawan serta stakeholder yang ada.

Hal itu seperti disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat ( Kabidhumas ) Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto usai apel pagi di Mapolda Jatim, Senin (18/12).

“Personel gabungan itu tersebar di seluruh wilayah yang ada di Jawa Timur yang tergabung dalam Operasi Lilin Semeru 2023-2024,” ujar Kombes Pol Dirmanto.

Kombes Pol Dirmanto menjelaskan bahwa Operasi Lilin Semeru yang digelar oleh Polda Jawa Timur bersama stakeholder di seluruh jajaran itu merupakan operasi kemanusiaan.

Pada Operasi Lilin Semeru ini kata Kombes Dirmanto , pihak Polda Jawa Timur bersama TNI dan stakeholder yang ada bertujuan untuk mewujudkan keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalu lintas ( Kamseltibcarlantas) pada masa libur akhir tahun dan dan awal tahun.

Selain itu lanjut Kombes Dirmanto, pada Operasi Lilin Semeru ini aparat keamanan juga akan menjaga keamanan dan kenyamanan umat Nasrani yang menjalankan ibadah dan perayaan Natal.

Sementara itu Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Jatim Kombes Pol Komarudin selaku Kasatgas Opsda Operasi Lilin Semeru menjelaskan, pengamanan kegiatan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024 juga akan mendirikan 194 Pos.

“Kami siapkan sebanyak 143 Pos Pengamanan , 42 Pos Pelayanan dan 9 Pos Terpadu,” ujar Kombes Pol Komarudin.

Pos-pos itu akan didirikan pada titik yang memang dibutuhkan sesuai dengan karakteristik setiap wilayah.

”Penempatan Pos-pos tersebut nantinya akan ditempatkan dibeberapa lokasi sesuai dengan kriteria, seperti tempat wisata, jalur penyeberangan dan tempat-tempat peribadatan,”jelas Kombes Komarudin.

Selain itu, Dirlantas Polda Jatim juga mengatakan ada beberapa potensi dan titik rawan, termasuk titik rawan bencana, titik rawan kemacetan, atau mobilisasi masyarakat pada pergantian tahun nanti.

Diprediksi dari 107 juta pergerakan Masyarakat, Jawa Timur menempati ranking pertama, dengan perkiraan 17 persen dari seluruh pergerakan yang ada.

“Artinya bahwa akan ada peningkatan aktivitas kegiatan pada Nataru nantinya,”pungkas Kombes Komarudin. (Bams)

Radar Indonesia

Recent Posts

Pemusnahan Surat Suara Rusak di Pasuruan Berjalan Lancar, Dan Kondusif.

Pasuruan , RI – Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra, S.I.K., M.Si bersama Ketua Komisi Pemilihan…

8 jam ago

Sinergi Untuk Pilkada Kondusif, Polres Ketapang Gelar Patroli Gabungan Skala Besar

KETAPANG, Polda Kalbar ,RI- Dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif pada masa tenang pemilu…

8 jam ago

Kementerian BUMN Laporkan Pendapatan Negara dari Dividen BUMN Tercapai 100 Perse ujann senilai 85,5 T di tahun 2024 dan akan meningkat ke 90 T di tahun 2025

Pangkalan Bun. RI- Jakarta, 25 November 2024 - Kinerja positif ditunjukkan BUMN dengan mencatat kenaikan…

9 jam ago

Pemkab Tulungagung Selenggarakan Tax Award 2024 untuk Apresiasi Wajib Pajak

Tulungagung, RI - Pada Hari Sabtu, (9/11/2024) bertempat di Alba Garden Ballroom Tulungagung, mulai pukul…

14 jam ago

Komunitas Nada Memory ( Konamy) Mewujudkan Kecintaanya Kepada Seni Dan Budaya Dalam Acara Family Gathering To Wonokitri Dan G. Bromo

Pasuruan - RI, Dalam rangka menjalin silahturahmi sesama Anggota Komunitas Nada Memory ( Konamy) hari ini…

19 jam ago

Sebanyak 1.298 Personel Polri Siap Amankan TPS Pilkada 2024 Di Kabupaten Sidoarjo

SIDOARJO, RI. Sebanyak 1.298 personel Polri mulai digeser ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang…

19 jam ago