Peristiwa

Ratusan Pedagang Kaki Lima Terima Bantuan Paket Sembako Dari BAZNAS

PEKALONGAN – RI, Baznas Kabupaten Pekalongan memberikan Bantuan Paket Sembako Rp. 90.700.000,-00 untuk para Pedagang dan masyarakat Kabupaten Pekalongan yang sedang melakukan Isolasi Mandiri karena Covid-19.

Bupati Pekalongan Fadia Arafiq,SE.,MM., menyerahkan bantuan secara simbolis, Bantuan Paket Sembako tersebut kepada perwakilan Pedagang Kaki Lima dan warga Kedungwuni yang terdampak PPKM, pada Senin (09/08) siang di Kawasan Gemek Kedungwuni. Tampak hadir dalam kegiatan Bantuan Paket Sembako Baznas tersebut antara lain Camat Kedungwuni beserta Forkopimcam, Pimpinan Baznas Kabupaten Pekalongan beserta Jajaran serta Kabag Kesra.

Bupati Fadia dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Lembaga Baznas atas terselenggaranya Bantuan Paket Sembako tersebut. Menurutnya apa yang dilakukan Baznas ini sangat tepat dimana pada masa pandemi ini, para Pedagang terutama Pedagang Kaki Lima sangat membutuhkan bantuan sosial. Fadia berharap selain di Kedungwuni, bantuan juga yang diberikan ke tempat lain.

Selain bantuan berupa Paket Sembako, Baznas juga memberikan bantuan peralatan Tim Pemakaman Covid. “Terima kasih  Baznas sampai soal pemakaman juga diperhatikan, ini luar biasa sekali,” ucap Fadia.

Dalam kesempatan itu Bupati juga meminta agar tidak ada Pungutan Liar terhadap para Pedagang. 

“Yang berlaku adalah yang ditetapkan Pemda. Tapi kalau ada Pungutan Liar apalagi dalam masa pandemi ini, tolong dilaporkan. Nanti saya Insya Allah segera akan membuat Gemek ini sebuah peraturan. Sehingga semua bisa kita pantau, Pungutan-pungutan Liar biar hilang supaya tidak memberatkan Pedagang,” tegasnya.

Selanjutnya Bupati Fadia juga meminta seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan mendukung dan bersedia divaksin. “Saya minta kalau ada Vaksin jangan menghindar, karena Vaksin itu penting. Semoga level kita yang saat ini di level 4, bisa cepet turun ke level 3, 2, 1 dan hilang.  Saya pesan jaga kesehatan, ikuti aturan Prokes, pakai masker itu wajib, cuci tangan wajib, kerumunan dihindari,” pungkasnya.

Sementara itu Plt Ketua Baznas, KH Muklasin menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan Baznas Kabupaten Pekalongan adalah berupa Bantuan Sembako kepada Pedagang Kaki Lima yang terdampak PPKM.

“Setelah kami data, Pedagang Kaki Lima di Gemek ini berjumlah 372 orang. Nanti juga akan kami berikan bantuan kepada warga Kedungwuni yang terdampak Covid yang Isolasi Mandiri berupa bantuan Sembako juga berjumlah 1438 orang. Dan untuk program bantuan selain Sembako adalah perlengkapan Tim Pemakaman Covid-19 yang berupa peralatan yang nilainya mencapai Rp. 30.800.000 . Totalnya dari Sembako dan Peralatan Tim Pemakaman sejumlah Rp. 90.700.000,-00,“ jelas KH. Muklasin. (Ali)

admin@radarindonesiaonline.com

Recent Posts

Jelang Event Triathlon Piala Panglima TNI, Kodim 0815/Mojokerto Gelar Do’a Bersama

MOJOKERTO, RI. Personel Kodim 0815/Mojokerto menggelar kegiatan Doa Bersama di Ruang Data Makodim, Jalan Majapahit…

5 jam ago

Sat Reskrim Polres Pasuruan Kota Mediasi Kasus Dugaan Perundungan dan Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Polresta Pasuruan , RI - Sat Reskrim Polres Pasuruan Kota memediasi kasus dugaan tindak pidana…

6 jam ago

Perhutani Mojokerto Terima Tim Audit Sertifikasi CHSE untuk Wisata Bukit Kayoe Putih

MOJOKERTO, RI (21/10/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto menerima kunjungan Lembaga Sertifikasi…

7 jam ago

Cooling System untuk Pilkada Damai, Polres Jombang Ajak Ribuan Warga Bersholawat

Jombang, RI - Polres Jombang Polda Jatim menggelar sholawat dan doa bersama untuk memohon kepada…

7 jam ago

Hadiah Umrah, Apresiasi Terbesar bagi Konsumen Setia Mojo Shop Fiesta

KOTA MOJOKERTO, RI. Pemerintah Kota Mojokerto memberikan penghargaan istimewa berupa hadiah umrah kepada konsumen setia…

10 jam ago