PEKALONGAN – RI, Perubahan kehidupan masyarakat dengan adanya perkembangan digital, menuntut terjadinya reformasi birokrasi di bidang pelayanan publik. Birokrasi yang ada saat ini dituntut untuk dapat memudahkan dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, tak terkecuali Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bendan yang terus berbenah dalam meningkatkan kualitas pelayanan yang prima kepada publik. Guna mewujudkan hal tersebut, RSUD Bendan meluncurkan inovasi-inovasi pelayanan terbaru dalam memanfaatkan perkembangan digital. Kegiatan launching tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pemotongan pita yang dilakukan oleh Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid,SE., didampingi Direktur RSUD Bendan Kota Pekalongan, dr Junaedi Wibawa, MSi Med SpPK., bertempat di Aula Lantai 4 RSUD Bendan Kota Pekalongan, Jum’at (21/5/2021).
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Hj. Sri Ruminingsih,SE,MSi., Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pekalongan, Drs Doyo Budi Wibowo,MM., Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Dr Slamet Budiyanto,SKM,MKes., Kepala OPD terkait, Jajaran RSUD Bendan, dan para Lurah, serta Awak Media.
Direktur RSUD Bendan, dr. Junaedi Wibawa,MSi Med SpPK., mengungkapkan bahwa peningkatan inovasi ini merupakan suatu keharusan yang dimiliki oleh sebuah Instansi khususnya RSUD Bendan dalam memberikan kemudahan pelayanan publik, dan memacu untuk terus berkembang memberikan pelayanan yang lebih cepat, aman, murah dan menjangkau semua kalangan.
“Hal tersebutlah yang menjadi motto bagi kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Khusus hari ini dalam rangka memperingati Anniversary RSUD Bendan ke-12 bertajuk Bendan Goes To Digital, kami melaunching beberapa inovasi internal yakni Rekam Medis Elektronik (e-RM), Aplikasi Sistem Informasi Pegawai Mobile (Simpeg Mobile), Aplikasi Managemen Goes Online yang kami singkat Megono, Aplikasi Keuangan Elektronik Badan Layanan Umum Daerah (e-BLUD) dan launching Koperasi Bendan Sehat yang didirikan di sebelah Bank Jateng RSUD Bendan,” terang dr. Junaedi.
Seperti diketahui, sebelumnya RSUD Bendan beberapa kali sudah mencanangkan upaya pembenahan pelayanan yang terus dilakukan selama ini diantaranya Aplikasi Bendan Mobile untuk pendaftaran Pasien, Antrian Poliklinik, sampai dengan jadwal Dokter, Aplikasi ASEP (Anjungan Surat Eligibilitas Peserta Mandiri untuk mencetak SEP secara mandiri sehingga langsung dilayani di Poli Rawat Jalan, Aplikasi BAPER (Bendan Personal Assistant) untuk Dokter Spesialis sebagai sarana untuk mengetahui Pasien yang harus di visite di Rawat Inap, Jadwal Operasi di IBS, dan sebagainya.
Dijelaskan dr. Junaedi, dengan pemanfaatan perkembangan teknologi dan informasi, dalam peluncuran e-RM ini diharapkan Dokter sudah tidak lagi menulis secara manual, hanya dengan mengetik di PC mereka, memberikan kemudahan bagi Dokter untuk memberikan kepada Pasiennya. Sehingga, bisa mengurangi berkas dan meningkatkan Pasien Safety.
“Kemudian belanja kami terhadap pemenuhan ATK berkurang, penyimpanan dokumen Rekam Medis yang selama ini merepotkan bisa dikurangi. Selanjutnya, ada Aplikasi Managemen Goes Online atau yang disingkat MEGONO, dengan aplikasi ini bagaimana managemen bisa mengontrol dan memantau kinerja dari masing-masing pelayanan di Rumah Sakit ini sehingga bisa langsung terkoordinasikan dengan baik apabila menemui kendala. Aplikasi MEGONO ini sifatnya berjenjang, jadi ada pin-pin khusus yang hanya bisa dibuka oleh kualifikasi Jabatan tertentu,” papar dr. Junaedi.
dr. Junaedi melanjutkan, untuk Aplikasi Sistem Informasi Pegawai Mobile (SIMPEG Mobile) dimana Pegawai tidak perlu lagi bertanya terus-menerus kepada kepegawaian mengenai kenaikan pangkat secara berkala, mengikuti pelatihan, di sistem ini bisa terinci dan menjawab permasalahan tersebut. Disamping itu, efek kesejahteraan sangat mendukung pelayanan RSUD Bendan sehingga perlunya ikut serta dalam menegakkan Soko Guru Ekonomi yaitu melalui Koperasi Bendan Sehat. E-BLUD juga diresmikan, karena RSUD Bendan menjadi Pilot Project oleh Kemendagri menjadi Rumah Sakit Pola Pelaporan menggunakan e-BLUD.
“Selama ini masalah Kepegawaian terutama Teman-teman Dokter sangat merepotkan dimana mereka sudah disibukkan dengan pelayanan kesehatan setiap harinya sehingga terkadang pemenuhan Kepegawaian mereka terhambat. Bisa kita lihat Dokter untuk naik pangkat itu sangat susah dan mengurus keperluan lain juga, dengan Simpeg Mobile ini semua bisa teratasi, cukup dengan klik sana sini, semua kebutuhan dan persyaratan bisa terpenuhi,” imbunya.
Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, SE., yang akrab disapa Aaf menyampaikan selamat atas HUT RSUD Bendan Kota Pekalongan ke-12 sekaligus apresiasi setinggi-tingginya atas upaya dan kinerja keras dari semua sektor di Jajaran RSUD Bendan dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Kota Pekalongan dengan senantiasa mengikuti perkembangan IT.
“PR nya bukan hanya itu, tetapi lebih kepada memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat tentang bagaimana cara penggunaan sistem tersebut, jangan sampai masyarakat menjadi bingung untuk daftar, periksa, dan sebagainya. Sosialisasi kepada masyarakat harus dilakukan karena pada awalnya adanya penyesuaian sistem ini menjadi hal yang wajar, tetapi kami apresiasi komitmen RSUD Bendan untuk memberikan pelayanan yang lebih prima lagi kepada masyarakat harus diwujudkan termasuk beberapa peluncuran inovasi tadi diantaranya e-RM, Simpeg Mobile, Aplikasi MEGONO, e-BLUD, dan Koperasi Bendan Sehat,” tandasnya. (IFAN-TIM)
Pontianak ,RI- Walaupun dalam suasana hujan yang deras, ternyata tidak menghalangi masyarakat untuk datang menghadiri…
Pontianak, RI - Polda Kalbar, 10 Oktober 2024 - Satuan Reserse Narkoba Polresta Pontianak berhasil…
Pontianak, RI - Polda Kalbar, 10 Oktober 2024 - Personel Unit Perlindungan Perempuan dan Anak…
Pontianak Kalbar ,RI– Dr Herman Hofi Munawar Pakar Hukum Menjelaskan,” Bahwa secara teoritis, tidak ada…
Magetan, RI -Peran media menjadi salah satu pilar demokrasi dan pengawasan menjelang pelaksanaan Pilkada serentak…
SUMENEP, RI - Satreskrim Polres Sumenep Madura Jawa Timur telah berhasil melakukan ungkap kasus terkait…