Irigasi Tersier Desa Sidorejo Surplus Pertanian

SIDOREJO – RI, Program Padat Karya Tunai yang dilakukan oleh Kementerian PUPR adalah melalui program percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi.

Program ini bertujuan menyediakan air bagi Kawasan Pertanian melalui pemeliharaan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi kecil (luas kurang dari 150 hektar) Irigasi Tersier dan Irigasi Desa yang dilakukan dengan cara Pemberdayaan Petani Pemakai Air (P3A).

Baca Juga

Pemantauan Pengamanan Ibadah Natal Di Sejumlah Gereja Yang Ada Di Kabupaten Lampung Barat

26 Des 2019

Saat ini Desa Sidorejo Karangjati melalui Kelompok Hippa Tirto Utomo mendapatkan program dari Das Solo berupa Irigasi Tersier Air yang semula tidak bisa mengalir lancar kini bisa mengalir lancar, saat media ini konfirmasi dengan Ketua Hippa Susilo dan Kades Suprapto S.sos.

Program P3TGAI ini sangat membantu masyarakat Petani Desa Sidorejo Kecamatan Karangjati dalam meningkatkan hasil Petani dengan aliran Tersier ini bisa menambah hasil Petani dalam satu tahun bisa Panen padi tiga kali.

Air yang ditampung dari Waduk Pondok bisa mengalir ke Irigasi Tersier yang saat ini masih dalam pengerjaan, Petani Desa Sidorejo sangat berterima kasih pada Pemerintah telah memberikan program ini.

Baca Juga

Virtual Wayang Kulit “Tumurune Wiji Sejati” Meriahkan Hari Bhayangkara ke-78

06 Jul 2024

Program P3TGAI bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan Petani dan mendorong perekonomian masyarakat Desa Sidorejo khususnya.

Menurut keterangan dari Kepala Desa Sidorejo Suprapto S.sos. yang menjabat Kepala Desa dua periode ini saluran sepanjang 265 meter kanan kiri dengan ketinggian 70 centimeter lebar 50 centimeter.

Bisa mempercepat air mengalir ke Persawahan dan mampu mengairi area Persawahan sekitar kurang lebih 65 hektar lahan Pertanian, tutur Kades Sidorejo dan Ketua Hippa.

Mereka juga berharap pada Pemerintah melalui Das Solo untuk tahun-tahun berikutnya bisa mendapatkan program ini, sehingga bisa menyambung pada pekerjaan yang saat ini sedang berlangsung karena masih ada ratusan hektar area Pertanian Desa Sidorejo yang belum punya saluran irigasi semacam ini. (Al)