MAGETAN – RI, Mengawali tahun 2021, Bupati Magetan Dr. Drs. Suprawoto, SH, MSi menggelar Jumpa Pers terkait pencapaian pembangunan tahun 2020 dan rencana program unggulan tahun 2021 Kabupaten Magetan di Komplek Surya Graha, Magetan, Senin (4/01/2021) lalu.
Sebelum memaparkan program unggulan tahun 2020, Bupati Suprawoto menyampaikan awal mula kasus pertama Covid-19 di Magetan yang terjadi di Desa Mojopurno, Kecamatan Ngariboyo dari Klaster Bogor dengan pemahaman masyarakat yang masih minim sehingga pemakaman warga tersebut berjalan seperti pemakaman biasa sehingga terpapar kepihak lain.
“Orang yang positif Covid-19 cenderung menyembunyikan diri karena ada perasaan khawatir akan di jauhi semua orang, tapi sekarang dengan perkembangan jaman, Covid-19 yang melanda di Dunia perlu di pecahkan bersama. Maka perlu dilakukan keterbukaan tentang Covid-19 agar wabah ini segera bisa di atasi dan warga bisa tetap melaksanakan protokol kesehatan,” terang Bupati.
“Meskipun di tahun 2020 pembangunan belum sesuai target yang di harapkan karena adanya pandemi Covid-19, namun program dan pencapaian pembangunan tahun 2020 tetap berjalan diantaranya, Pengendalian dan Penanganan Covid-19 melalui 3M (Testing, Tracing, Treatment), Revitalisasi Pasar Baru dan Mal Pelayanan Publik, Revitalisasi Perpustakaan Magetan, Revitalisasi Alun-Alun Magetan, Revitalisasi Stadion Magetan, Agrowisata Kebun Bunga Refugia, Agrowisata Kampung Susu Lawu Singolangu, Revitalisasi Jalan dan Jalur Pedesaan, Pentaaan Kawasan Wisata Telaga Sarangan, serta Pagelaran Event Seni Budaya Secara Online atau Daring,” ungkapnya.
“Selain program Pembangunan Infrastruktur, Pemerintah Daerah Kabupaten Magetan juga melaksanakan program sosial dan penanggulangan Kemiskinan dengan melaksanakan program Bunda Kasih, dan tahun 2020 lalu telah memberikan bantuan kepada 200 Lansia, telah dibangun 482 unit Rumah Layak Huni, serta pemberian Bantuan Sembako untuk masyarakat terdampak Covid-19,”jelas Bupati.
“Sedangkan program unggulan tahun 2021 akan di bangun Pusat Literasi yang berada tidak jauh dari Kebun Refugia, pembangunan jalan menuju Tempat Wisata di 3 lokasi (Genilangit – Wonomulyo), (Sumber Agung – Plangkrongan, (Temboro – Taji), Pembangunan Jalan Twin Road, DED Interchange TOL, Pembangunan Embung Ringinagung, Pembangunan Kebun Buah Srogo, UMKM Berbasis Agro, Pembangunan Rumah Sakit tipe D,” ungkapnya memaparkan.
Dibagian lain Bupati Magetan juga punya harapan agar di Magetan ada Universitas.
“Kita sangat prihatin di Magetan orang miskin sulit untuk melanjutkan Kuliah, sedangkan salah satu cara untuk memutus kemiskinan adalah dengan pendidikan, dan saya bercita-cita agar di Magetan ada universitas,” harapnya.
Juga ditargetkan tahun 2021 Pemerintah Daerah Kabupaten Magetan bekerjasama dengan Unesa progres penyusunan RK, Nota Kesepakatan, Bidang Pengelolaan Lingkungan akan dilakukan penataan Hutan Kota (lokasi Jelok dan Srogo, Pembangunan TPSR3R di 4 Wilayah (Kecamatan Karangrejo, Kelurahan Tawanganom, Kecamatan Bendo dan Kecamatan Lambeyan), Pembangunan IPAL Singolangu dan Laboratorium Lingkungan DLH.
Bupati siap jadi yang pertama untuk di Vaksin Covid-19.
Dibagian lain Bupati Suprawoto juga menyampaikan kesiapannya untuk di vaksin Covid-19. “Masyarakat jangan khawatir atau takut untuk di vaksin Covid-19, karena sudah lewat penelitian para ahli,” ungkap Bupati.
“Dan saya siap untuk yang pertama di vaksin Covid-19 sehingga masyarakat Magetan lebih yakin dan tidak takut atau khawatir,” tegasnya.
Untuk diketahui penyaluran vaksin Covid-19 akan disalurkan secara bertahap keseluruh Indonesia dan untuk Magetan menunggu giliran dari Pemerintah Pusat.
Acara konferensi Pers dihadiri Wakil Bupati Magetan, Sekda dan para Pimpinan OPD Pemkab Magetan, Pemerintah Pusat. (bs/ebit/diskominfo)
Tidak ada komentar