Pimpinan Ponpes Darul Atiq Dianggap Diskriminatif, Pemberian Rekomendasi Pindah Sekolah

admin@radarindonesiaonline.com
10 Jan 2022 09:50
Peristiwa 0 94
2 menit membaca

JAMBI-RI, salah seorang siswi mondok di Pondok Pesantren Darul Atiq yang beralamat di Waskita Karya Pasar Atas Bangko, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin.

YM 16 warga desa Lubuk Birah, Kecamatan Muara Siau Kabupaten Merangin meminta rekomendasi pindah ke pondok pesantren lain di Kabupaten Merangin di karenakan ribut soal keluarga dan pondok Darul Atiq jarang belajar melakukan kegiatan belajar mengajar.

Orang tua Murid warga Desa Lubuk Birah menilai Pimpinan Ponpes Darul Atiq diskriminatif dalam pemberian rekomendasi pindah.

“Sebelumnya siswi ini mengajukan pindah ke Ponpes lain namun hingga kini tetap di persulit oleh pimpin Ponpes Ustadz Buya Mukhtar Aidin.

Diceritakan keluarga Siswa baru-baru ini taggal 3/1/22 pihak keluarga telah mendatangi pihak ponpes Secara persuasif guna untuk kelangsungan pendidikan anaknya di tempat lain, namun pertemuan tersebut tidak menemukan titik terang yang signifikan.

Bahkan Sampai minta bantuan dari pihak Kementerian Agama /Kemenag Merangin namun tak juga ada hasil.Diceritakan keluarga Siswa memang konflik ini berawal dari konflik keluarga antara orang tua siswa dan pimpinan ustadz Mukhtar Aidin namun perihal tersebut janganlah berdampak ke Anak, bukankah Ponpes tempatnya mencerdaskan siswa tempat menimba ilmu agama terang Kaka Siswa.

Sementara itu saat dikonfirmasi Mukhtar Aidin pimpinan Ponpes Darul Atiq, hal itu betul saya Persulit, Namaun itu bukan urusan kawan itu internal keluarga kata Buya Mukhtar sembari menutup sambungan teleponnya dengan cepat. (Bayhakie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DIGITAL RI EDISI 259

DIGITAL RI EDISI 258

DIGITAL RI EDISI 257

DIGITAL RI EDISI 256

DIGITAL RI EDISI 254

DIGITAL RI EDISI 255

x
x