PPP dan PKB Sepakat Berkoalisi Untuk Lawan Calon Petahana, Dalam Pilkada Kota Mojokerto 2024

Pom py
14 Mei 2024 12:40
Daerah 0 129
2 menit membaca

MOJOKERTO, RI. Dua partai politik ( Parpol) PPP dan PKB jelang pelaksanaan pemilihan wali kota Mojokerto tahun 2024, sepakat berkoalisi untuk mengusung calon H Junaedi Malik SE, yang saat ini sekaligus sebagai ketua DPC PKB kota Mojokerto akan menjadi calon walikota Mojokerto periode 2024 – 2029.

Memorandum of Understanding (MoU) dua Parpol tersebut di gelar di kantor DPC PPP kota Mojokerto Jl. KH. Hasyim Asy’ari No.7, Mergelo, Kauman, Kec. Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur. Pada Senin (13/5/2024)

Dalam kesempatan ini, ” H Junaedi Malik SE ” mengatakan, bahwa kegiatan hari ini adalah safari politik rombongan pengurus DPC PKB kota Mojokerto ke kantor DPC PPP kota Mojokerto, selain pertemuan ini kami sepakat membangun koalisi dalam Pilkada yang lalu dan koalisi itu sudah ter MoU dan sudah kami tandatangani bersama, selanjutnya tahapan tahapan partai masing masing akan berproses ke induk partai masing masing, ungkap Gus

“Selebihnya nanti tahapan-tahapan partai masing-masing akan berproses ke induk partai kami masing-masing” ungkap H Junedi Malik SE.

Tambahnya, tujuan kami membangun koalisi adalah mau Mambawa perubahan bagi kota Mojokerto, karena saat ini kota Mojokerto dalam keadaan yang tidak baik-baik saja.

Disampaikan pula, postur anggaran kota Mojokerto sebesar Rp 1 triliun 86 miliar itu, tergantung mindset dan politik kebijakan anggaran bagaimana walikota itu membawa kedepan.

Dan kami kedepan akan membawa kekuatan anggaran untuk kepentingan rakyat sebagai pelayan dasar pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan yang akan dicanangkan di pemerintahan nanti.

Sementara itu, Ketua DPC PPP Kota Mojokerto, Mayor (Purn) Ruffis Baharudin mengatakan, kita membangun koalisi pilkada ini dengan tema politik yang bersih, beretika dan no Money politik, di Pilkada kota Mojokerto Ini harus ada agret lebih baik dari pelaksanaan pileg yang kemarin, untuk itu kita akan memulai angka 1 sampai 100 yang akan lebih baik mudah-mudahan.

Lebih lanjut dikatakan, dengan kontestan calon yang ada termasuk pemimpin yang sudah ada kami anggap sudah bagus dengan nilai 70

“Tetapi yang akan kami tampilkan insya Allah akan lebih baik lagi dari pemimpin yang sudah ada” tambahnya. (Bams)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

DIGITAL RI EDISI 259

DIGITAL RI EDISI 258

DIGITAL RI EDISI 257

DIGITAL RI EDISI 256

DIGITAL RI EDISI 254

DIGITAL RI EDISI 255

x
x