PT. Inovasi Teknologi Solusindo Diduga Tidak Bayar Gaji Selama Dua Bulan Gaji Dengan Alasan Tidak Masuk Akal

Radar Indonesia
10 Jun 2019 15:06
2 menit membaca
Ahmad Julkarnaen Bos Perusahaan
Kantor Perusahaan

SURABAYA,RI – Masih ada perusahaan yang tidak memperhatikan kewajiban karyawannya  seperti PT. Inovasi Teknologi Solusindo, sungguh keterlaluan dimana gaji karyawan sampai dua bulan tidak terbayar oleh perusahaan, dan pada momen lebaran orang karyawan banyak yang pusing karena mereka berharap haknya mereka keluar teryata hanya dijanjikan oleh pihak manajemen perusahaan PT. Inovasi Teknologi Solusindo.

Sewaktu wartawan Radar Indonesia konfirmasi pada pimpinan perusahaan kepada BPK AHMAD JULKARNAEN menyatakan perusahaan tidak ada uang, kata pak Ahmad dan tagihan tidak cair kata yang mempunyai karyawan sebanyak 50 orang dan kami juga cukup prihatin kepada karyawan  dimana momen lebaran pun mereka tidak bisa berbagi sama keluarga, kenapa tidak untuk THR aja cuma dikasih dua ratus ribu  kami berharap kepada dinas Disnaker turun ke lapangan untuk sidak ke perusahaan tersebut, karena tidak masuk akal pernyataan pimpinan perusahaan tersebut dan pimpinan perusahaan ini pun bilang kepada wartawan banyak kenal orang dinas dan kepolisian Jawa Timur,  seakan akan kuat tidak ada yang berani.

Media Radar Indonesia pun akan bekerjasama  dengan LSM melaporkan pimpinan perusahaan PT. Inovasi Teknologi Solusindo yang beralamat di Jln. Klampis Paris Regency V1/34 Surabaya, kami berharap dinas-dinas terkait segera turun ke lapangan karena tidak memperhatikan hak-hak karyawan dan kejelasan karyawan pun  kami duga tidak jelas, mudah- mudahan hak karyawan bisa cepat terselesaikan. Bersambung….. (Sofyan)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HARI JADI KOTA PONTIANAK

CUKAI ROKOK ILEGAL

PEMILUKADA

HUT KORAN RADAR INDONESIA

DIGITAL RI EDISI 259

DIGITAL RI EDISI 258

DIGITAL RI EDISI 257

DIGITAL RI EDISI 256

DIGITAL RI EDISI 254

DIGITAL RI EDISI 255

x
x