LAMANDAU – RI, Yayasan Qudwah As-Sunnah Lamandau dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Lamandau melaksanakan Shalat Idul Adha di Lapangan Kartawana Kecamatan Bulik, 10 Dzulhijjah 1441 H/Jum’at, 31 Juli 2020.
Kegiatan Shalat Idul Adha 1441 H dihadiri Anggota Organ Yayasan Qudwah As- Sunnah Lamandau, yaitu Rudiyanto (Ketua Pembina), Ustadz Tubagus Cece Imanuddin, Saiful Bakhri (Ketua Pengurus), dan lainnya. Ketua Takmir Masjid Muhammad Salim Mashudi Fasser (Yudi) dan Pengurus PDM, yakni H. Sardi, Anggota DPR Provinsi Kalteng, H. Sugiarto, MAP, Syahruni ST, MT, Teguh Ciptadi, M. Dev, Ketua dan Sekretaris LazisMu Sukri dan Kristianto dengan diikuti Ortom dari Aisyiah, Pemuda Muhammadiyah, Tapak Suci Lamandau.
Ketua Yayasan Qudwah AS-Sunnah Lamandau, Saiful Bahri mengucapkan terima kasih kepada semua Panitia Shalat Idul Adha atas kerjasamanya dari persiapan maupun pelaksanaannya dapat berjalan lancar, kegiatan ini bisa menambah syiar, amal Ibadah dan mempererat ukhuwah islamiyah sehingga dapat dirasakan masyarakat.
Sambung Saiful Bahri, Shalat Idul Adha adalah kegiatan rutin kita pertahunnya untuk melakukan syiar, kita bersama dengan PD Muhammadiyah memanfaatkan Lapangan Kartawana dalam Shalat Idul Adha, secara tekhnis kami ikut PD Muhammadiyah dalam berkoordinasi dengan Kelurahan Nanga Bulik, Kecamatan Bulik, Polres Lamandau, Kodim Lamandau/1017, SatPol-PP dan Pemkab Lamandau beserta pemberitahuannya terkait pelaksanaannya.
Kemudian, pelaksanaan Shalat Idul Adha 1441 H berjalan dengan baik, apalagi Tahun 2020 kita dihadapkan pandemi Covid-19 tentunya sangat tepat dan setrategis, apabila pelaksanaaanya di Lapangan dan dengan memperhatikan protokol kesehatan seperti cuci tangan, thermogun, masker bagi Jamaah, jaga jarak sesuai ketentuan dan anjuran Pemerintah.
Pada tahun sebelumnya kami melakukan Ibadah Qurban 1 ekor Sapi dan 2 ekor Kambing, alhmdulillah Tahun 2020 ada peningkatan Ibadah Qurbannya dengan menyembelih 3 ekor Sapi. “Jadi 3 ekor Sapi murni dari patungan dan simpatisan Jamaah Yayasan Qudwah As-Sunnah Lamandau,” ucapnya.
Selanjutnya, tanpa mengurangi esensi kegiatan pelaksanaan Ibadah Shalat Idul Adha 1441 H, Ustadz Tubagus Cece Imanuddin, S.Ag, Dalam tausiahnya, bahwa Ibadah Qurban ini harus luruskan niat mengharapkan Ridho Allah Subhaanahu Wa Ta’aala, tentunya memperhatikan kaidah-kaidah yang telah ditentukan dalam Agama Islam sesuai yang dicontohkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam. Sebab Amalan Ibadah yang tidak sesuai syariat Islam, maka amalan Ibadah tersebut akan tertolak, bagi yang berqurban agar memperhatikan apa yang menjadi perintah dan yang dilarangnya, supaya Amal Ibadah diterima Allah Subhaanahu Wa Ta’aala. (RS)
Tidak ada komentar