LAMPUNG UTARA – RI, Aksi pencurian kini kembali terjadi di Kabupaten Lampung Utara yang cukup berani. Pasalnya aksi pencurian dilakukan di Posko Seketariat Gugus Tugas Covid-19 di Gedung KORPRI setempat, Selasa (04/08/2020).
Nasib naas menimpa Afrizal (36) kehilangan satu unit motor Honda Beat BE 4119 KJ, Selasa Agustus 2020. Ia mengetahui motor hilangnya ketika baru bangun tidur. Ketika turun tangga, dirinya terkejut ketika kendaraan motornya hilang yang diparkir dibagian kanan Gedung. “Saya lihat motor saya sudah gak ada lagi,” katanya saat saat diwawancarai Media ini.
Kendati demikan, dia langsung memberitahu Rekan yang ada didalam Gedung Kopri yang jadikan Posko Seketariat Gugus Tugas Covid-19 tersebut. Mereka tidak mengetahui rupanya sudah terjadi kehilangan motor dirinya. “Ketahuan hilang sekitar pukul 04.30 WIB, pas Saya mau Solat subuh,” ujarnya.
Dikatakannya, dia juga melihat Gerbang Kantor tersebut sudah sedikit terbuka. Diperkirakan Pelaku masuk melalui pintu Gerbang Kantor.
Aksi pencurian yang terjadi tersebut bukan saja menimpa, Afrizal. Pencuri juga menggasak motor milik Dedy Putra, Pegawai Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Lampung Utara, Selasa 4 Agustus 2020.
Dedy mengatakan, dirinya baru mengetahui motornya hilang ketika dibangunkan oleh Afrizal. Ketika bangun, dilihatnya sudah tidak lagi terparkir didalam Gedung KORPRI, Lampung Utara. Padahal motor terparkir dekat dengan tempat tidurnya. “Saya tidur dekat dengan motor. Kami sedang bertugas jaga di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19,” jelasnya.
Kejadian itu diketahui sekitar pukul 04.30 WIB. Motornya saat dicuri posisinya sudah di kunci stang. Saat itu, Petugas yang jaga di Posko Gugus Covid sebanyak 3 orang. Didalam motornya juga berisi barang berharga miliknya juga turut dibawa Pencuri. Barang yang ikut diambil, seperti sepatu PDH sebanyak 1 setel, jam tangan.
Tidak sampai situ saja teryata Petugas Gugus Tugas Covid-19 itu juga kehilangan 5 unit ponsel android berbagai macam merek. Untuk saat ini menurut keterangan Korban sudah dilaporkan kepihak berwajib untuk ditindak lanjuti. (DesRa)
Tidak ada komentar