Foto kegiatan sikatan borong hasil petani
Intan Jaya, RI – Dalam semangat kemanusiaan dan pengabdian yang tulus di tanah Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat. Bertempat di TK Mamba Kotis, dilaksanakan kegiatan ROSITA (Borong Hasil Petani), yang dipimpin langsung oleh Sertu Nafil dan melibatkan 10 personel.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap petani lokal yang akan menjual hasil kebunnya ke pasar tradisional Sugapa. Melihat kondisi geografis dan tantangan keamanan di wilayah Intan Jaya, personel Satgas dengan ikhlas memborong hasil kebun warga, sehingga masyarakat tak perlu menempuh perjalanan panjang dan berisiko hanya untuk menjual hasil panen mereka.
Dansatgas Yonif 500/Sikatan, Letkol Inf Danang Rahmayanto, S.I.P., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal transaksi, tetapi tentang kehadiran TNI sebagai sahabat dan pelindung rakyat.
“Kami hadir bukan sekadar menjaga batas negeri, tapi juga menumbuhkan harapan dan semangat hidup masyarakat Papua. Rosita adalah wujud nyata bahwa TNI mencintai rakyatnya dengan tindakan, bukan hanya kata,” tegas Letkol Danang.
Sertu Nafil selaku tertua kegiatan, juga menambahkan bahwa misi ini membawa kebahagiaan tersendiri bagi para prajurit.
“Kami tidak hanya menjaga perbatasan, tapi juga menjaga harapan. Memborong hasil kebun mereka bukan sekadar membeli, tapi menguatkan keyakinan bahwa mereka tidak sendiri,” ungkap Sertu Nafil
Hasil kebun yang diborong seperti sayuran, umbi-umbian, dan buah-buahan lokal, selanjutnya untuk kebutuhan dapur dan dikonsumsi oleh personil Kotis. Melalui kegiatan ROSITA juga merupakan salah satu upaya untuk membantu meningkatkan perekonomian, mempermudah pemasaran hasil kebun, serta menciptakan rantai kebaikan di tengah keterbatasan masyarakat di Kabupaten Intan Jaya.
“Papua bukan hanya sekedar tempat tugas, tapi tanah untuk saling mengasihi sesama umat Tuhan. Di sinilah kami belajar arti pengabdian yang sejati,” tutup Sertu Nafil penuh haru.( mjb/tg)
Tidak ada komentar