Maraknya Berita Isu Penculikan Anak Membuat Resah Kalangan Guru Dan Orang Tua Didik

Pasuruan,RI – Akhir akhir ini maraknya informasi beredar kabar  isu penculikan anak yang sangat meresahkan dikalangan masyarakat  khususnya dunia Pendidikan

Hal tersebut membuat resah dikalangan para orang tua didik dan para Pendidik setempat untuk selalu waspada

Baca Juga

Siap Menjadi Kuasa Hukum Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT), Erles Rareral, SH. MH. Kunjungi Kantor Pusat KJJT Di Surabaya

21 Des 2020

Berbagai himbauan  yang di sampaikan oleh Kepala Sekolah setempat baik kepada anak didik juga kepada orang tua wali murid untuk tenang dan lebih waspada

Kepala Sekolah UPT SDN Gentong Dra.Hj.Endang Ganefa L. MMPD dalam penuturannya kepada Radar Indonesia, Jumat 03/02/2023

” Dengan maraknya informasi baik dari Media Social,  orang tua maupun dari masyarakat tentang beredarnya  isu  penculikan  apakah itu benar atau hoax ,

Baca Juga

Peringati Hari Juang Kartika Ke-77 & HUT Ke-74 Kodam V/Brawijaya Kodim Mojokerto Gelar Donor Darah

15 Des 2022

” Antisipasi kami  selaku Kepala Sekolah memberikan informasi kepada orang tua untuk menjemputnya tidak terlambat

Lebih lanjut Endang Ganefa menyampaikan ”  kalau mengantarkan anak langsung masuk di halaman Sekolah , jangan diturunkan di depan pintu pagar Sekolah, begitu juga untuk penjemputan harus masuk di halaman  Sekolah ” Paparnya

Endang Ganefa menambahkan kami juga melaksanakan edaran dari Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Pasuruan terkait Peningkatan Upaya Pengawasan Aktivitas Peserta Didik di Sekolah

Dalam edaran tersebut ada 6 point yang dilaksanakan seluruh Kepala PAUD, SD Dan SMP Negeri / Swasta se – Kota Pasuruan antara lain :

– Meningkatkan pengawasan terhadap seluruh peserta didik saat istirahat dan pulang sekolah ( misal membuat jadwal piket untuk menjaga pintu keluar masuk)

– Menberikan pemahaman kepada  orang tua agar dapat menjemput putra putrinya tepat waktu

– Bagi peserta didik yang belum dijemput harus diarahkan menunggu didalam lingkungan Sekolah

– Menghimbau agar peserta didik membeli makanan dan minuman didalam lingkungan Sekolah ( kantin)

– Memberikan pemahaman kepada peserta didik untuk menjaga keamanan diri terutama ketika berada di luar lingkungan Sekolah ( misal tidak mudah berkomunikasi dengan orang asing orang yang tidak ) – Apabila melihat sesuatu kejadian yang sekiranya dianggap kurang wajar untuk segera melapor ke guru maupun pihak keamanan Sekolah. (red mjb/tg)