BATANG – RI, Ruangan kelas VIII A di SMP Negeri 1 Blado yang terletak di Jalan raya No.01 Blado Kecamatan Blado, Kabupaten Batang benar-benar memprihatinkan.
Pasalnya ruang kelas, yang ada di sekolah ini mengalami kerusakan berat bahkan tidak bisa digunakan lagi.
Padahal ruang kelas yang rusak ini dahulunya digunakan sebagai ruang kelas VIII A, ruangan paling parah ada di bagian ujung, dimana bagian plafon banyak yang rusak bahkan terbuka.
Lebih memprihatinkan lagi, bagian dindingnya terbuka karena kayunya sudah lapuk bahkan sudah tidak ada lagi.
Dan pada bagian lantai terlihat tumpukan meja maupun kursi yang sudah usang dan tidak digunakan lagi karena kondisinya juga rusak.
Sejumlah siswa kelas VIII A terpaksa mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di ruang laboratorium IPA. Hal itu lantaran ruang kelas yang digunakan untuk kegiatan belajar ambrol dan belum ada perbaikan.
Kepala SMP Negeri 1 Blado Suyatno menuturkan, siswa yang dipindah atau terpaksa mengikuti proses belajar mengajar adalah siswa kelas VIII A Mengingat pembelajaran tatap muka (PTM) sudah mulai dilakukan lagi.
“Sementara siswa kelas VIII yang ruang kelasnya juga ambrol, memanfaatkan ruang Lab.IPA,” jelasnya.
Ruang kelas VIII A yang rusak parah di antaranya ambrol dan dan tidak bisa dimanfaatkan.
ruangan tersebut mengalami kerusakan pada akhir tahun 2020. Bagian atap ruang kelas ambrol pada bulan Desember 2020, kondisinya juga parah.
“Kami sudah mengajukan bantuan ke Dinas Pendidikan kab.Batang sampai dari pengusulan, sudah diverifikasi validasi serta masuk usulan lewat DAK Pusat 2020 namun ketika SK turun tidak ada diupayakan usulan kembali di 2021 kelihatannya juga belum turun juga bantuannya,” tutur Suyatno yang di tahun 2022 nanti akan pensiun. (ifan)
Tidak ada komentar