PULANG PISAU – RI, Pasar malam adalah pasar yang melakukan transaksi perdagangan di malam hari. Berbagai barang dagangan atau jasa diperjualbelikan di sini.
Kehadiran Pasar Malam atau lebih di kenal dengan Pasar Tungging yg terjadi setiap malam kamis di kelurahan pulang pisau Kecamatan Kahayan hilir kabupaten pulang pisau
Pasar tersebut sudah berlangsung kurang lebih 15 tahun lama nya ,tidak ada pengelola sehingga ada terjadi ungsur yg tidak kita inginkan seperti pungli( pungutan liar)sehingga pemerintah kerja sama dengan pihak pengelola langsung merencanakan pemindahan lokasi pasar tersebut waktu dekat ini
“Pasar tungging tidak dapat disangkal sudah menjadi kebutuhan masyarakat untuk setiap Minggu belanja kebutuhan rumah tangga dan lain nya
Dalam pasar malam/tungging terhimpun berbagai gerai dan kedai yang biasanya menjual barang dan makanan, seperti aneka jajanan dan makanan ringan, hidangan favorit lokal, buah-buahan, pakaian, sepatu, mainan, balon, jam tangan dan jam alarm, pernak-pernik, dan ornamen dengan harga yang relatif murah. Keping DVD, cakram padat, dan perangkat lunak komputer bajakan sering dijual di pasar malam.
Beberapa camilan klasik seperti gulali, es krim, hot dog, roti bakar, burger, dan sosis panggang, juga populer di samping makanan tradisional setempat.
Begitu halnya kabupaten pulang pisau dengan adanya pasar tungging tersebut yang di rencanakan akan mulai beropersi di depan GOR H.M Sanusi jalan tingang Menteng RT 09 dan RT 10 tidak lama ini segera pindah tempat
Berdasarkan kesepakatan berbagai SKPD baik itu Dinas Perhubungan,Dinas PUPR, DISPERINDAGKOP,Dinas DPPAKAD,dan pihak kepolisian serta adanya kewenangan Camat Kahayan Hilir OSA MALIKI,SSTP.,M.SI yang menyambut antusias tentang terbentuknya Pasar Tungging dari pihak pengelola yang akan di alihkan ke stadion H.m sanusi saya tidak merubah melainkan tempat atau lokasi saja yg pindah ungkap nya
“Kini saat pemerintah melonggarkan akses, dan para warga tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) Saya sadar bahwa masyarakat saat ini sudah saatnya bangkit dari keterpurukan ekonomi, karenanya perlu membuka ruang bagi masyarakat untuk berusaha bahwa ekonomi harus bergerak dan salah satu momen yang bisa dimanfaatkan adalah Pasar malam,” sebut OSA sapaan akrabnya Camat pulang pisau.
Namun demikian, tambah OSA, pihaknya juga secara konsisten menekan munculnya potensi penularan Covid-19 melalui tetap menggunakan masker dan mencuci tangan Covid-19 yang gencar dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten,bagi masyarakat untuk menjalankan aktifitas dengan tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan.
”Bagi masyarakat yang akan melaksanakan even atau kegiatan kami akan fasilitasi dalam hal penerbitan rekomendasi, intinya adalah bagaimana masyarakat bisa menjalankan aktifitasnya dengan tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan, ini adalah akomodasi kepentingan untuk membangkitkan berbagai sektor kehidupan masyarakat khususnya ekonomi dengan tetap melakukan proteksi atau perlindungan serta pencegahan terhadap Covid-19,” papar OSA MALIKI selaku camat Kahayan Hilir.
Pemerintah daerah begitu bersemangat mendorong pasar tungging sesegera mungkin bisa difungsikan. Berbagai persiapan digenjot agar aset yang ada sekiranya secepatnya bisa beroperasi serta dapat meningkatkan PAD kabupaten Pulang Pisau.
“Harapan saudara-saudara bisa melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Mengordinasikan setiap pelaksanaan tugas yang ada di pasar tungging. Menjaga kebersihan pasar. Suadara harus mampu menciptakan situasi kondisi keamanan di pasar sehingga saudara-saudara diharapkan mampu melakukan koordinasi dengan pihak penegak hukum dalam hal ini pihak kepolisian tentang sedikitpun persoalan yang akan muncul di pasar ini,” imbau nya.
Bupati pulang pisau Pudjirustaty Narang saat di temui di ruang kerja nya “mengatakan itu sudah saya suruh camat Kahayan hilir yang mengurusi baik mengenai sampah sampai penertipan pasar sehingga arus lalu lintas akibat ada pasar tungging, seluruh terhambat di perkotaan ,dan dia yg berwenang penuh mengatur wilayah kecamatan Kahayan hilir ungkap Bupati tegas. (RHN,ERNY)
Tidak ada komentar