BLITAR – RI, Dimasa pandemi Covid-19 tidak mengendorkan semangat bagi Kepala Desa Purworejo bersama masyarakat untuk berkarya.
Terobosan yang diambil demi peningkatan ekonomi masyarakat, adalah pemanfaatan lahan kosong antara batas Kota Blitar dan Kabupaten Blitar dengan budidaya menanam pisang.
Lebih tepatnya Lingkungan Pulosari di sebelah Barat Terminal Barang Kota Blitar. Kepala Desa Purworejo Kalinggo Purnomo, S.E. memaparkan, hal ini sangat luar biasa karena dari ngobrol bareng bersama BPD dan Perangkat Desa, untuk menggali potensi SDM/SDA akhirnya muncul sebuah gagasan Taman Wisata dengan background tanaman pisang.
Lahan kurang lebih 1000 m2 dikelola Pokmas “Wijaya Kusuma” dengan 3 jenis tanaman pisang, yaitu Pisang Cavendish, Pisang Ambon dan Pisang Rojo.
“Dengan berbekal Pelatihan serta mendalami budidaya tanaman pisang maka, Minggu (15/03/2020) resmi kami launching kebun tersebut,” tegas Kades kepada saat saya dihubungi melalui WhatApp.
Kades menambahkan, area yang kita persiapkan, merupakan Lahan Vulkanis sangat subur, dikarenakan dilalui letusan lahar Gunung Kelud puluhan tahun silam.
Dan masyarakat menyebutnya Nglaran atau Nglaharan. Seiring berjalannya waktu Tanaman Holtikultura sudah mulai menghijau serta tumbuh dengan baik.
Namun faktor pendukung jalan menuju area hanya melingkar diseputaran, itupun hanya bisa dinikmati Pengunjung dengan jalan kaki. Lagi-lagi adanya wabah Covid-19 program pun sempat terkendala. Tetapi semangat demi tercapaianya impian tidak pernah kendor. Kami bersama kelompak masyarakat mulai berbenah ketingkat Infrastruktur.
“Akhamdulillah sarana dan prasarana sudah mencapai 70% dari yang ditargetkan sebelumnya. Saat ini Pengunjung sudah mulai berdatangan baik lokal maupun luar kota menikmati suasana hamparan hijau di Taman Wisata tersebut,” ujar Orang Nomor 1 di Desa Purworejo.
“Bukan hal yang mudah untuk mewujudkan sebuah “Pilot Project” diperlukan kerja keras, tidak mengenal lelah disiplin, dan juga tidak kalah pentingnya peran serta masyarakat, agar impian bisa terwujud.
Besar harapan kami, dengan adanya Taman Wisata Pisang yang dikelola Pokmas “Wijaya Kusuma” muncul sebuah Icon Desa. Kedepan bisa meningkatkan perekonomian juga bermanfaat bagi seluruh masyarakat Purworejo kususnya, dan Kabupaten Blitar pada umumnya,” pungkasnya.
Penasaran dengan Wisata Pisang Wijaya Kusuma bisa buka di you tube Gus Lurah dan IG Pemdes Purworejo, https://youtu. be/vrn97xdff14. (des/kam)
Tidak ada komentar