Bupati Bojonegoro Meresmikan 3 TPA, Agar Masyarakat Dapat Menikmati Fasilitas dengan Gratis

Radar Indonesia
25 Jul 2020 20:30
Pendidikan 0 163
2 menit membaca
FOTO : Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah Memotong Pita Sebagai Tanda Peresmian Gedung TPA (Taman Penitipan Anak)

BOJONEGORO – RI, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah telah meresmikan Gedung TPA (Taman Penitipan Anak), yang terletak di 3 Kecamatan yaitu, Baureno, Kapas dan Kalitidu, Jum’at (24/07/2020).

Peresmian dilaksanakan di Halaman Gedung TPA Kecamatan Kalitidu yang dihadiri oleh Dinas P3AKB, OPD Kabupaten Bojonegoro, Forkopimca Kecamatan Kalitidu, Camat Kapas dan Camat Baureno.

Kadin P3AKB menyampaikan bahwa masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas TPA yang buka setiap hari Senin-Jum’at pukul 07.00-15.00 WIB secara gratis.

Tentunnya dengan kegiatan yang baik bagi tumbuh kembang anak. Hal ini penting untuk memberikan aktifitas yang positif dan tidak menjenuhkan.

“Pengasuh TPA adalah Tenaga yang terlatih dan kompenten dalam membantu tumbuh kembang anak. Orang Tua tidak perlu khawatir, karena di TPA peran Orang Tua dapat kami laksanakan dengan baik,” terangnya.

Bupati Bojonegoro sangat mengapresiasi pembukaan TPA tersebut, langkah ini merupakan bentuk solusi dan keikutsertaan Pemkab Bojonegoro terhadap masyarakat dalam pembetukan  karakter, memaksimalkan tumbuh kembang anak.

Selain itu, Progam Pemkab dapat membangun Selter Penitipan Anak di setiap Kecamatan se-Kabupaten Bojonegoro. “Usai 3 Gedung kita resmikan, di tahun 2020 akan kita bangun TPA di Kecamatan Ngasem,” ungkapnya.

FOTO : Gedung TPA (Taman Penitipan Anak) Yang Telah Diresmikan

Anna Mu’awanah dalam sambutanya menekankan kepada Pengelola TPA agar menerapkan sistem keamanan sebaik mungkin dan sistem administrasi yang transparan, serta yang terpenting adalah Tenaga Pengasuh yang kompenten.

Hal ini sangat penting untuk mengantisipasi tindak kejahatan khususnya terhadap Anak dan perkembangan jasmani serta rohani.

“Saya tekankan untuk memperhatikan sistem keamanan. Ini sangat penting, jangan sampai ada kasus Anak hilang atau Snak tanpa identitas disini.

Jika perlu biodata Orang Tua dan Anak harus jelas,” imbaunnya.

Diakhir sambutannya, Bupati berpesan kepada pihak terkait dan masyarakat untuk menjaga bersama fasilitas tersebut.

Untuk masyarakat diharap agar bisa memanfaatkan sebaik mungkin fasilitas yang telah ada. (SAM)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HARI JADI KOTA PONTIANAK

DIGITAL RI EDISI 259

DIGITAL RI EDISI 258

DIGITAL RI EDISI 257

DIGITAL RI EDISI 256

DIGITAL RI EDISI 254

DIGITAL RI EDISI 255

x
x